Roadshow Jurusan Pendidikan Keolahragaan di Sulawesi Utara : Tak Kenal Maka Tak Sayang

Oleh: Ella H. Tumaloto . 16 Februari 2024 . 14:25:49

Jurusan Pendidikan Keolahragaan Prodi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi terus menunjukkan komitmen mendalamnya dalam membuka pintu peluang pendidikan untuk para siswa sekolah menengah. Dengan langkah proaktif, Jurusan ini telah meluncurkan serangkaian kegiatan sosialisasi ke sekolah-sekolah di Provinsi Sulawesi Utara seperti Kabupaten Bolaang Mongondow sampai Kotamubagu untuk mengajak siswa-siswa untuk menjelajahi peluang pendidikan di lingkungan kampus yang dinamis.

Sosialisasi dihadiri oleh Ketua Jurusan, Sekertaris Jurusan, Kepala Laboratorium dan Dosen dilingkungan Jurusan Pendidikan Keolahragaan pada tanggal 12-13 Februari 2024 dengan mengunjungi sekolah sekolah favorit atau rekomendasi masyarakat setempat. Selain itu, Sosialisasi tersebut menyampaikan dan mempromosikan berbagai program beasiswa dan inisiatif pengembangan yang dapat memberikan dukungan finansial dan pengembangan kemampuan kepada siswa-siswa berprestasi. Sosialisasi ini menjadi kesempatan bagi mereka yang memiliki potensi untuk memperoleh akses ke pendidikan berkualitas tanpa beban keuangan yang berlebihan.

Menurut Ketua Jurusan, Ella H.Tumaloto S.Pd, M.Pd saat melakukan sosialisasi menyampaikan kepada siswa siswi bahwa pilihan terbaik bagi adik adik yang ingin menjadi guru atau praktisi olahraga, sangat merekomendasikan Prodi Penjaskesrek."Kalau adik adik ingin menjadi Guru atau Praktisi Olahraga, kami sangat merekomendasikan prodi PJKR saat melakukan pendaftaran perguruan tinggi, terbukti prestasi ditingkat regional sampai nasional telah diraih oleh mahasiswa kita, kesempatan beasiswa juga terbuka lebar bagi adik adik melalui jalur KIP-K." Tutur Ella H. Tumaloto saat menyambangi MAN 1 Kotambagu.

Langkah Jurusan Pendidikan Keolahragaan dalam melakukan sosialisasi ini telah mendapatkan tanggapan positif dari berbagai pihak. Sekolah-sekolah dan siswa-siswa merasa dihargai dengan adanya upaya konkret untuk membantu mereka menjembatani langkah menuju pendidikan tinggi yang berkualitas. Proyek ini bukan hanya sekadar sosialisasi, tetapi merupakan langkah nyata dalam membangun hubungan yang kuat antara perguruan tinggi dan sekolah-sekolah, menciptakan peluang pendidikan yang lebih inklusif dan terjangkau bagi generasi mendatang.

Agenda